Senin, 14 Maret 2016

PERANGKAT PEMBUATAN APLIKASI MULTIMEDIA



PERANGKAT PEMBUATAN APLIKASI MULTIMEDIA

          Multimedia dalam hal ini digunakan untuk menjelaskan suatu sistem mengenai perangkat-perangkat pembuatan aplikasi multimedia. Sistem itu terdiri dari perangkat keras, perangkat lunak dan alat-alat lain seperti monitor video, sistem piringan optik atau sistem stereo, semua dimaksudkan untuk menghasilkan penyajian audiovisual penuh.

A. Sejarah Multimedia
          Istilah multimedia berawal dari teater, bukan komputer. Pertunjukan yang memanfaatkan lebih dari satu medium, seringkali disebut pertunjukan multimedia. Pertunjukan multimedia mencakup monitor video, synthesized band dan karya seni manusia sebagai bagian dari pertunjukan. Sistem multimedia dimulai pada akhir 1980-an dengan dikenalkannya Hypercard oleh Apple pada tahun 1987 dan pengumuman oleh IBM pada tahun 1989 mengenai perangkat lunak Audio Visual Connection (AVC) serta video adhapter card bagi PS/2. Sejak permulaan tersebut, hampir setiap pemasok perangkat keras dan lunak melompat ke multimedia. Pada 1994, diperkirakan ada lebih dari 700 produk dan sistem multimedia di pasaran. Citra visual dapat dimasukkan ke dalam sistem dari paket perangkat lunak yang menyatukan digital dari kamera video, pita dan piringan video serta scanner optik. Input audio dapat dimasukkan melalui mikrofon, pita kaset dan compact disk. Output visual dapat ditampilkan di layar komputer atau di monitor televise yang tersambung. Output audio dapat disediakan oleh alat output suara, speaker stereo dan headset.

B. Definisi Multimedia
          Multimedia adalah pemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, grafik, audio, gambar bergerak (video dan animasi) dengan 2 menggabungkan koneksi (link) dan alat bantu (tool) yang memungkinkanpengguna melakukan navigasi, berinteraksi, berkreasi dan berkomunikasi.

C. Perangkat-Perangkat Pembuatan Aplikasi Multimedia
          Berikut ini merupakan perangkat-perangkat dalam pembuatan aplikasi multimedia.
1. Perangkat Keras
          Perangkat keras (komputer) multimedia adalah alat pengolah data (teks, gambar, audio, video, animasi) yang bekerja secara elektronis dan otomatis. Perangkat keras multimedia dapat bekerja apabila ada unsur manusia yang mengerti tentang alat itu dan dapat bekerja menggunakan alat itu. Multimedia merupakan sistem, karena merupakan sekumpulan objek yang berhubungan dan bekerjasama untuk menghasilkan suatu hasil yang diinginkan. Sistem perangkat keras multimedia terdiri dari empat unsur utama dan satu unsur tambahan. Keempat unsur utama terdiri dari Input Unit, Central Processing Unit (CPU), Storage/Memory dan Output Unit. Sedangkan yang merupakan unsure tambahan adalah Communication Link. Input unit merupakan bagian yang menerima dan memasukkan data serta instruksi. Central Processing Unit (CPU) merupakan bagian yang melaksanakan dan mengatur instruksi, termasuk menghitung dan membandingkan. Memory/storage merupakan bagian yang berfungsi menyimpan data dan instruksi. Output unit merupakan bagian yang berfungsi untuk mengeluarkan hasil proses. Sedangkan Communication Link merupakan bagian yang berkomunikasi dengan dunia luar. Terdapat dua landasan untuk membuat dan memasarkan aplikasi multimedia yaitu komputer Macintosh dari Apple dan IBM PC atau setara dengan aplikasi Windows dari Microsoft. Komputer-komputer tersebut sudah merupakan GUI (Graphical User Interface). Peralatan antar muka grafis untuk pemakai yang sudah merupakan dasar dari pengguna komputer grafis diseluruh dunia, yang 3 kemudian sekarang digunakan untuk membuat dan membangun aplikasi
multimedia. Komputer PC yang digunakan untuk membuat dan membangun aplikasi multimedia digolongkan dengan MPC (Multimedia Personal Computer). MPC tidak harus terdiri dari unit komputer saja, tetapi mempunyai standar spesifikasi terendah yaitu : MPC Level 1 dan MPC Level 2. Standar ini ditetapkan oleh Multimedia PC Marketing Council yang berkedudukan di Washington, USA. MPC Level 1 mempunyai standar komputer dengan spesifikasi :
Ø  Mikroprosesor 386 SX
Ø  RAM minimal 2 MB
Ø  Harddisk 30 MB
Ø  CD-ROM Drive
Ø  VGA Video (16 warna)
Ø  Sound Card
Ø  Speaker atau Headphones
Ø  Keyboard dan Mouse
          Spesifikasi terendah Level 1 ini memang tidak secara penuh mendukung pembuatan aplikasi multimedia. MPC Level 2 dengan standar spesifikasi terendah dikeluarkan tahun 1993. Walaupun spesifikasi terendah ini berasal dari MPC Level 2, tetapi tidak disarankan untuk menjadi sistem konfigurasi secara penuh. MPC Level 2 mempunyai standar komputer dengan spesifikasi :
Ø  CPU dengan prosesor 486 SX
Ø  Memory 4 MB
Ø  SVGA dengan 256 warna
Ø  Harddisk 160 MB
Ø  CD-ROM Drive
Ø  Sound Card 16 bit
Ø  Speaker atau Headphones 4
Ø  Keyboard dan Mouse

2. Video Board
          Video Board atau Video Graphics Array (VGA) merupakan sebuah standar tampilan komputer analog yang dipasarkan pertama kali oleh IBM pada tahun 1987. Walaupun standar VGA sudah tidak lagi digunakan karena sudah diganti oleh standar yang lebih baru, VGA masih diimplementasikan pada Pocket PC. VGA merupakan standar grafis terakhir yang diikuti oleh mayoritas pabrik pembuat kartu grafis komputer. Tampilan windows sampai sekarang masih menggunakan modus VGA karena didukung oleh banyak produsen monitor dan kartu grafis. Video Graphics Array (VGA) ini biasa dinamakan juga dengan video card, video adapter, display card, graphics card, graphics board, display adapter atau graphics adapter. Istilah VGA sendiri juga sering digunakan untuk mengacu kepada resolusi layar berukuran 640×480, apapun pembuat perangkat keras kartu grafisnya. Kartu VGA berguna untuk menerjemahkan keluaran komputer ke monitor. Untuk proses desain grafis atau bermain permainan video, diperlukan kartu grafis yang berdaya tinggi. Produsen kartu grafis yang terkenal antara lain ATI dan Vidia.



3. Sound Card
          Sound card (kartu suara) adalah perangkat yang terhubung pada papan induk (motherboard) yang berfungsi sebagai alat untuk mengolah dan mengontrol suara, baik suara yang masuk (merekam) dan suara yang keluar melalu speaker. Hal ini dimungkinkan karena pada sound card terdapat masukan (Line in, Mic dan MIDI) serta keluaran (line out/speaker out). Pada awalnya, sound card hanyalah sebagai pelengkap dari komputer. Namun sekarang, sound card adalah perangkat wajib di setiap komputer. Dilihat dari cara pemasangannya, sound card dibagi menjadi 3, yaitu :
- Sound Card Onboard, yaitu sound card yang menempel langsung pada motherboard komputer.
- Sound Card Offboard, yaitu sound card yang pemasangannya di slot ISA/PCI pada motherboard. Rata-rata, sekarang sudah menggunakan PCI.
- Sound Card External, adalah sound card yang penggunaannya disambungkan ke komputer melalui port eksternal, seperti USB atau FireWire.

4. CD/ROM Driver
          Compact Disk/Read Only Memory (CD-ROM) adalah salah satu terobosan yang cukup penting dalam dunia komputerisasi. CD-ROM adalah sebuah cakram padat dari jenis cakram optik (optical disc). Walaupun CD-ROM hanya dapat ditulis sekali dan dibaca berulang-ulang, akan tetapi daya simpan yang cukup tinggi sekitar 650 MB sangat membantu sebagai tempat penyimpanan data.

5. Scanner
          Scanner merupakan alat yang digunakan untuk membaca data dengan menyinari dengan sinar terang di atas data dan kemudian menangkap teks, citra atau gambar yang terpantul pada suatu matriks sel-sel fotoelektrik. Alat pembaca otomatis (scanner) ini antara lain Optical Mark Reader (OMR), Optical Character Reader atau Optical Character Recognation (OCR), Hand-held scanner, Flatbed scanner, Path-through scanner dan Film scanner.




6. Perangkat Lunak
          Perangkat lunak multimedia adalah komponen-komponen dalam data processing system, berupa program-program untuk mengontrol bekerjanya sistem komputer multimedia. Pada umumnya istilah perangkat lunak multimedia menyatakan cara-cara yang menghasilkan hubungan yang lebih efisien antara manusia dan mesin komputer multimedia. Fungsi perangkat lunak multimedia antara lain mengidentifikasikan program multimedia dan menyiapkan aplikasi program multimedia, sehingga tata kerja seluruh peralatan komputer multimedia jadi terkontrol, serta mengatur dan membuat pekerjaan agar yang berkaitan dengan multimedia lebih efisien. Perangkat lunak multimedia dapat digolongkan menjadi tiga yaitu, bahasa pemrograman multimedia, perangkat lunak sistem multimedia dan perangkat lunak aplikasi multimedia.

a. Bahasa Pemrograman Multimedia
          Bahasa pemrograman multimedia adalah bahasa-bahasa yang dipakai programmer untuk menuliskan kumpulan-kumpulan instruksi (program) dalam multimedia. Menurut tingkatannya, bahasa pemrograman multimedia dapat dibedakan menjadi dua macam yaitu, bahasa pemrograman tingkat rendah (Low Level Language) dan bahasa pemrograman tingkat tinggi (High Level Language).

b. Perangkat Lunak Sistem Multimedia
          Perangkat lunak sistem terdiri dari sistem operasi (Operating System) dan Program Utility (Utility Program). Sistem operasi adalah suatu sistem yang terdiri dari komponen-komponen software yang berfungsi untuk mengontrol seluruh kegiatan di dalam komputer. Sistem operasi merupakan bagian software yang sangat penting. Sistem operasi disimpan di dalam Auxilary Storage Unit yang disebut System Residence Device (SYSRES), dipanggil melalui Initial Program Loader (IPL) dan dimasukkan ke memori.

c. Perangkat Lunak Aplikasi Multimedia
          Perangkat lunak aplikasi multimedia merupakan program-program yang dibuat oleh personal atau pabrik komputer untuk user, yang dipakai atau beroperasi dalam bidang-bidang multimedia yang spesifik. Misalnya, perangkat lunak pengolah teks, perangkat lunak pengolah grafik 2D, perangkat lunak
modelling dan animasi, perangkat lunak pengolah video, perangkat lunak authoring dan perangkat lunak berbasis web.

7. Video Streaming
          Video Streaming mempermudah seseorang dalam mendapatkan informasi dalam bentuk tampilan video, hal ini didukung dengan internet yang berkembang di segala penjuru dunia sehingga makin mudah mendapatkan informasi dan menikmati hiburan tanpa membutuhkan media antena televisi biasa maupun parabola. Pada dasarnya Video Streaming bekerja dengan membagi video dalam beberapa paket bagian yang diproses encoding sebelum dikirim. Selanjutnya pada receiver, paket tersebut akan didekode agar bisa diputar. kegiatan seperti ini akan terus dilakukan sampai paket video telah terkirim sepenuhnya. Video streaming mentransmisikan file video secara bekelanjutan yang memungkinkan video tersebut diputar tanpa menunggu file video tersebut tersampaikan secara keseluruhan. Video yang biasanya dibuka dan dimainkan oleh aplikasi multimedia yang digunakan seperti Windows Media Player, Winamp, dan lain sebagainya. Namun berbeda pada video streaming, pengguna bisa melihat langsung video pada satu halaman web browser (Internet explorer, Mozilla Firefox, Google Chrome dan lain-lain) tanpa harus download terlebih dahulu.

8. VoIP (Voice over Internet Protocol)
          Voice over Internet Protocol (VoIP) merupakan teknologi jaringan IP (Internet Protocol) yang mampu melakukan komunikasi suara jarak jauh secara langsung dengan media internet. Sinyal suara yang awalnya berupa analog diubah menjadi data digital kemudian dikirimkan melalui jaringan berupa paket-paket data secara real time. Dalam komunikasi VoIP, pemakai melakukan komunikasi lewat telepon melalui terminal yang berupa PC atau telepon biasa. Terminal akan terhubung dengan gateway melalui sambungan telepon lokal. Hubungan antar gateway akan dihubungan melalui jaringan IP. Jaringan IP dapat berupa jaringan paket apapun, termasuk ATM, FR, Internet, Intranet atau line E1.


a. Keuntungan VoIP
          Komunikasi telepon menggunakan VoIP jauh lebih murah dibanding dengan komunikasi telepon konvensional. Hal ini dikarena jaringan IP bersifat global. Sehingga untuk hubungan Internasional dapat ditekan hingga 70%. Selain itu, biaya maintenance dapat di tekan karena sinyal suara dan data network terpisah, sehingga IP telepon dapat ditambah, dipindah dan diubah. Hal ini karena VoIP dapat dipasang di sembarang ethernet dan IP address, tidak seperti telepon konvensional yang harus mempunyai port tersendiri di Sentral atau PBX (Private branch exchange).

b. Kelemahan VoIP
          Kualitas suara tidak sejernih jaringan PSTN. Merupakan efek dari kompresi suara dengan bandwidth kecil maka akan ada penurunan kualitas suara dibandingkan jaringan PSTN konvensional. Regulasi dari pemerintah RI membatasi penggunaan untuk disambung ke jaringan milik Telkom. Selain itu, penggabungan jaringan tanpa dikoordinasi dengan baik akan menimbulkan kekacauan dalam sistem penomoran

9. Video VoIP
          Penggunaan IP (Internet Protocol) tidak hanya untuk informasi berbentuk audio atau voice (VoIP), namun juga dapat diaplikasikan pada pengiriman informasi berbentuk video. Salah satu pemanfaatan IP dalam bentuk pengiriman informasi video adalah kegiatan Video Conference seperti Video VoIP. Video VoIP merupakan teknologi telekomunikasi interaktif melalui media internet yang dapat menghubunngkan dua pihak atau lebih di tempat berbeda melalui pengiriman dua arah audio dan video secara bersamaan.

10. Encoder
          Encoder merupakan sebuah alat yang digunakan untuk mengubah sinyal seperti data atau bitstream ke dalam bentuk yang dapat diterima untuk transmisi data atau penyimpanan data. Umumnya ini dilakukan melalui suatu algoritma tertentu, terutama jika ada bagian yang berupa digital.

11. MPEG 2 / MPEG 4
          MPEG (Motion Picture Experts Group) merupakan bagian dari ISO (International Organization for Standardization) dan IEC (International Electrotechnical Commission) yang membuat dan mempublikasikan standar pada berbagai macam area teknologi. MPEG merupakan standar untuk format audio dan video yang digunakan secara online, pada siaran televisi dan pada media DVD. Pada bula mei 1998 terjadi pertemuan pertemua pertama MPEG di Ottawa, Kanada. Dalam perkembangannya MPEG berkembang menjadi beberapa kategori, yaitu
Ø  MPEG-1, standar pengompresan suara dan gambar pada Video CD termasuk juga sebagai lapisan audio 3(audio layer 3) MP3 format kompresi untuk suara (audio).
Ø  MPEG-2, standar untuk penyiaran suara dan gambar over-the-air televise digital ATSC, DVB dan ISDB, satelit televisi digital Dish Network, sinyal digital cable television dan juga DVD
Ø  MPEG-3, standar untuk High-definition television HDTV
Ø  MPEG-4, pengembangan dari MPEG-1 untuk mendukung objek suara/gambar televisi tiga dimensi (3D)
Ø  MPEG-7, standar suatu sistem formal untuk menggambarkan isi dari suatu multimedia.
Ø  MPEG-21, standar MPEG untuk generasi masa depan (rangka multimedia) Namun, kali ini akan sedikit menekan pada standarisasi MPEG-2 dan MPEG-4.

a. MPEG-2
          MPEG-2 adalah penentuan untuk sekelompok koding dan kompresi untuk audio dan video, yang disetujui oleh MPEG dan diterbitkan sebagai standar internasional ISO/IEC 13818. MPEG-2 biasanya digunakan untuk encode audio dan video untuk sinyal broadcast, termasuk satelit broadcast langsung dan televise kabel. MPEG-2 dengan beberapa modifikasi juga format coding yang digunakan dalam film DVD komersial. Menggunakan MPEG2 perlu membayar biaya lisensi kepada pemegang paten melalui MPEG Licensing Association. Pada teknik streaming, MPEG-2 menggunakan 2 bagian untuk kompresi video. Bagian tersebut terbagi atas video dan audio standar. Untuk aplikasi praktis dengan bit stream video danaudio yang telah dikompres harus digabungkan dalam satu single bit stream sehingga dapat disimpan dalam DSM atau di kirimkan melalui kanal komunikasi. MPEG-2 mendefinisikan streamke dalam dua buah bagian yaitu stream programdan stream transport.
b. MPEG-4
          MPEG-4 diperkenalkan pada akhir 1998, adalah sebuah nama dari sebuah grup koding standar audio dan video dan teknologi yang berhubungan yang disetujui oleh Moving Picture Experts Group (MPEG) ISO/IEC. Kegunaan utama bagi standar MPEG-4 adalah internet (streaming media) dan CD, videophone, dan televisi broadcast.. MPEG-4 menyerap banyak fungsi dari MPEG-1 dan MPEG-2 dan standar berhubungan lainnya, menambahkan fungsi baru seperti dukungan VRML (extended) untuk perenderan 3D, file komposit berorientasi objek (termasuk audio, video, dan VRML. Format MPEG-4 sangat tepat untuk memampatkan format video yang besar ,seperti .avi atau .vob karena konsep dasar dari kompresi MPEG-4 adalah mengompres file ketika menyimpan video, lalu ketika video tersebut diputar, codec MPEG-4 akan mengembangkan lagi ukuran file ini, jadi tingkat penurunan kualitas video maupun audio menjadi sangat minimal dengan ukuran kompresi file yang maksimal.

REFERENSI :
Suyanto, M. Multimedia Alat Untuk Meningkatkan Keunggulan Bersaing, ANDI Yogyakarta, Yogyakarta, 2008.

Wikipedia. 2014. Multimedia. http://id.wikipedia.org/wiki/Multimedia. Diakses 17 Maret 2014.

Wikipedia. 2014. Perangkat keras. http://id.wikipedia.org/wiki/Perangkat_keras. Diakses 18 Maret 2014.

Wikipedia. 2014. Voice over IP. http://id.wikipedia.org/wiki/Voice_over_IP. Diakses 17 Maret 2014.

Wikipedia.2014. Konferensi video. http://id.wikipedia.org/wiki/Konferensi_video. Diakses 18 Maret 2014.

Wikipedia. 2013. MPEG-2. http://id.wikipedia.org/wiki/MPEG-2. Diakses 18 Maret 2014.

Wikipedia. 2013. MPEG-4. http://id.wikipedia.org/wiki/MPEG-4. Diakses 19 Maret 2014.

Jumat, 22 Januari 2016

Arsitektur instuksi dan CPU



Arsitektur Set Instruksi
A. Jenis Instruktur :
Set instruksi merupakan sekumpulan lengkap instruksi yang dapat dimengerti oleh sebuah CPU lengkap. Karakteristik instruksi mesin atau didefinisikan sebagai suatu aspek dalam arsitektur komputer yang dapat dilihat oleh para pemrogram. 

·         Jenis-jenis struktur :
1. Pengolahan data ( data processing)
Meliputi operasi-operasi aritmetika dan logika. Operasi aritmetika memiliki kemampuan komputasi untuk pengolahan data numeric. Sedangkan instruksi logika beroperasi terhadpa bit-bit word sebagai bit, bukannya sebagai bilangan, sehingga instruksi ini memiliki kemampuanuntuk pengolahan data lain.
2. Perpindahan data ( data movement)
berisi instruksi perpindahan data antar register maupun modul I/O untuk dapat diolah oleh CPU maka diperlukan instruksi-instruksi yang bertugas memindahkan data operand yang diperlukan.
3. Penyimpanan data ( data storage)
berisi instruksi-instruksi penyimpan ke memori. Instruksi penyimpanan sangat penting dalam operasi komputasi, karena data tersebut akan digunakan untuk operasi berikutnya, minimal untuk ditampilkan pada layar harus diadakan penyimpanan walaupun sementara.
4. Kontrol aliran program ( program flow control) berisi instruksi pengontrolan operasi dan percabangan ke   set instruksi lain.

·         Teknik Pengalamatan
          metode pengalamatan merupakan aspek dari set instruksi arsitektur disebagian CPU disain yang didefinisikandalam set instruksi arsitektur dan menentukan dan menentukan bagaimana bahasa mesin memberikan petunjuk dalam arsitektur untuk mengindentifikasi operan dari setiap instruksi.
  

·         Desain Set Instruksi
          Desain set instruksi merupakan masalah yang sangat komplek yang melibatkan banyak aspek, diantaranya adalah :
1. kelengkapan set instruksi
2. ortogonalitas (sifat indepedensi instruksi)
3. kompatibilitas :
- source code compatibility
- object code compatibility

Selain ketiga aspek tersebut juga melibatkan hal-hal sebagai berikut :
a. Operation Repertoire: Berapa banyak dan operasi apa saja yang disediakan, dan berapa sulit operasinya
b. Data Types : tipe/jenis data yang dapat diolah.
c. Instruction Format : panjangnya, banyaknya alamat, dsb.
d. Register : Banyaknya register yang dapat digunakan .
e.Addressing : Mode pengalamatan untuk operand.


CPU (Central Processing Unit)

CPU berfungsi sebagai pusat pengolahan dan eksekusi data berdasarkan routine–routine program yang diberikan padanya. CPU mengendalikan seluruh sistem komputer sehingga sebagai konsekuensinya memiliki koneksi ke seluruh modul yang menjadi bagian sistem komputer.

Penghubung bagi keseluruhan komponen komputer dalam menjalankan tugas-tugasnya
Komponen komputer:
1. CPU
2. Memori
3. Perangkat I/O
4. Bus

·         BUS
             Bus adalah Jalur komunikasi yang dibagi pemakai Suatu set kabel tunggal yang digunakan untuk menghubungkan berbagai sub sistem Interkoneksi Bus – Struktur Bus Sebuah bus biasanya terdiri atas beberapa saluran. Sebagai contoh bus data terdiri atas 8 saluran sehingga dalam satu waktu dapat mentransfer data 8 bit. Secara umum fungsi saluran bus dikatagorikan dalam tiga bagian, yaitu :
Saluran data
Saluran alamat
Saluran kontrolSaluran Data
 
             Lintasan bagi perpindahan data antar modul. Secara kolektif lintasan ini disebut bus data Umumnya jumlah saluran terkait dengan panjang word, misalnya 8, 16, 32 saluran.Tujuan : agar mentransfer word dalam sekali waktu. Jumlah saluran dalam bus data dikatakan lebar bus , dengan satuan bit, misal lebar bus16 bitSaluran Alamat (Address Bus)
Digunakan untuk menspesifikasi sumber dan tujuan data pada bus data.
Digunakan untuk mengirim alamat word pada memori yang akan diakses CPU.
Digunakan untuk saluran alamat perangkat modul komputer saat CPU mengakses suatu modul.
Semua peralatan yang terhubung dengan sistem komputer, agar dapat diakses harus memilikialamat.Contoh :
             Mengakses port I/O, maka port I/O harus memiliki alamat hardwarenya,Saluran kontrol (Control Bus)Digunakan untuk mengontrol  bus data,Bus alamat dan seluruh modul yang ada.Karena bus data dan bus alamat digunakan oleh semua komponen maka diperlukan suatu mekanismekerja yang dikontrol melalui bus kontrol ini.Sinyal – sinyal kontrol terdiri atas :
Sinyal pewaktuan adalah Sinyal pewaktuan menandakan validitas data dan alamat
Sinyal–sinyal perintah adalah Sinyal perintah berfungsi membentuk suatu operasiType BUS1.
Dedicated Penggunaan alamat terpisah dan jalur Keuntungan : Throughtput yang tinggi, karena kemacetan lalulintas kecil Kerugian : meningkatnya ukuran dan biaya sistem-sistem. Multiplexed Penggunnan saluran yang sama untuk berbagai keperluan Keuntungan : Memerlukan saluranyang lebih sedikit, uang menghemat ruang dan biayaKerugian : Diperlukan rangkaian yang lebih kompleks untuk setiap modul .

·         ALU (Arithmetic and Logical Unit)
             ALU melaksanakan seluruh perhitungan (penambahan, pengurangan, perkalian atau pembagian) danoperasi logika. ALU berfungsi melakukan operasi aritmatik dan logik yang terbagi menjadi empatkelas, yaitu decimal arithmetic, fixed point arithmetic, floating point aritmetic dan logic operation.

Kamis, 29 Oktober 2015

Pengertian dan Perbedaan Organisasi & Arsitektur Komputer

1. PENGERTIAN

A. Arsitektur Komputer

Arsitektur Komputer mempelajari atribut ‑ atribut sistem komputer yang terkait dengan seorang programmer. contoh: set instruksi, aritmetilka yang digunakan, teknik pengalamatan, mekanisme I/0.

B. Organisasi Komputer

Organisasi Komputer mempelajari bagian yang terkait dengan unit‑unit operasional computer dan hubungan antara komponen sistem komputer. contoh: sinyal kontrol, interface, teknologi memori.

2. PERBEDAAN

A. Arsitektur Komputer

Dalam bidang teknik komputer, arsitektur komputer adalah konsep perencanaan dan struktur pengoperasian dasar dari suatu sistem computer.Biasanya mempelajari atribut-atribut sistem komputer yang terkait dengan eksekusi logis sebuah program.
Arsitektur komputer ini merupakan rencana cetak-biru dan deskripsi fungsional dari kebutuhan bagian perangkat keras yang didesain (kecepatan proses dan sistem interkoneksinya).
Dalam hal ini, implementasi perencanaan dari masing–masing bagian akan lebih difokuskan terutama, mengenai bagaimana CPU akan bekerja, dan mengenai cara pengaksesan data dan alamat dari dan ke memori cache, RAM, ROM, cakram keras, dll). Beberapa contoh dari arsitektur komputer ini adalah arsitektur von Neumann, CISC, RISC, blue Gene, dll.
Arsitektur komputer juga dapat didefinisikan dan dikategorikan sebagai ilmu dan sekaligus seni mengenai cara interkoneksi komponen-komponen perangkat keras untuk dapat menciptakan sebuah komputer yang memenuhi kebutuhan fungsional, kinerja, dan target biayanya.
Arsitektur komputer mempelajari atribut – atribut sistem komputer yang terkait dengan seorang programmer, dan memiliki dampak langsung pada eksekusi logis sebuah program.Sebagaimana contoh: set instruksi, aritmetika yang digunakan, teknik pengalamatan, mekanisme I/0.
Arsitektur komputer ini paling tidak mengandung 3 sub-kategori:
1. Set instruksi (ISA)
2. Arsitektur mikro dari ISA, dan
3. Sistem desain dari seluruh komponen dalam perangkat keras komputer ini.

B. Organisasi Komputer

Organisasi komputer adalah bagian yang terkait erat dengan unit – unit operasional dan interkoneksi antar komponen penyusun sistem komputer dalam merealisasikan aspek arsitekturalnya. Biasanya mempelajari bagian yang terkait dengan unit-unit operasional komputer dan hubungan antara komponen-komponen sister komputer.
Contoh aspek organisasional adalah teknologi hardware, perangkat antarmuka, teknologi memori, dan  sinyal – sinyal kontrol. Arsitektur komputer lebih cenderung pada kajian atribut – atribut sistem komputer yang terkait dengan seorang programmer.
Contohnya: set instruksi, aritmetika yang digunakan, teknik pengalamatan, mekanisme I/O.
Sebagai contoh apakah suatu komputer perlu memiliki instruksi pengalamatan pada memori merupakan masalah rancangan arsitektural. Apakah instruksi pengalamatan tersebut akan diimplementasikan secara langsung ataukah melalui mekanisme cache adalah kajian organisasional. Jika organisasi komputer mempelajari bagian yang terkait dengan unit-unit operasional komputer dan hubungan antara komponen sistem computer dan interkoneksinya yang merealisasikan spesifikasi arsitektural.
contoh: teknologi hardware, perangkat antarmuka (interface), teknologi memori, sistem memori, dan sinyal–sinyal kontrol.

Perbedaaan Utamanya :

a. Arsitektur Komputer :
- Atribut – atribut sistem komputer yang terkait dengan seorang programmer.
- Contoh : Set instruksi, aritmetika yang dipergunakan, teknik pengalamatan, mekanisme I/O.

b. Organisasi Komputer :
- Bagian yang terkait dengan erat dengan unit – unit operasional.
- Contoh : teknologi hardware, perangkat antarmuka, teknologi memori, sistem memori, dan sinyal – sinyal control.


sumber:
http://rosdianasetiawan.blogspot.co.id/2013/02/perbedaan-arsitektur-organisasi-komputer.html
http://faridadi91.blogspot.co.id/2012/10/perbedaan-arsitektur-dan-organisasi.html

Jumat, 02 Oktober 2015

Tgs 1 sm 7 Etika menulis di internet

Etika Menulis Di Internet



Tulisan etika menulis blog ini pendapat pribadi. Menulis blog memang tidak ada panduan tertulis seperti menulis artikel di majalah ilmiah. Etika menulis di bog lebih sebagai aturan tidak tertulis.
Beberapa point yang perlu diperhatikan saat menulis di blog menurut pendapat saya adalah sebagai berikut:
 
1. Isi tulisan tidak mengandung unsur SARA
Masalah SARA sangat rentang menimbulkan pertentangan yang akan berakibat buruk apalagi ditulis dalam media online yang bersifat mudah menyebar. Pemahaman orang tentang hal ini tentu saja berbeda-beda berdasarkan latar belakan orang yang membacanya. Keanekaragaman pemikiran tersebut akan menyulut masalah SARA yang ditulis dalam suatu blog menjadi masalah yang serius dan susah terkendalikan.
 
2. Tidak berbau pornografi
Suatu hal yang perlu diingat sebagai penulis blog disini bahwa blog dapat diakses oleh siapapun tidak terkecuali oleh anak dibawah umur. Memang penyedia layanan hosting blog seperti wordpress pun telah merilis aturan di term servicenya telah melarang adanya unsur pornografi dan akan memberi sanksi pada penulis ayng melanggar. Akan tetapi unsur pornografi yang diselipkan dalam kata-kata berbahasa indonesia akan sulit untuk terlacat.
 
3. Tidak melanggar hak cipta
Hal ini perlu digaris-bawahi karena banyak blog yang menyertakan link ke suatu file berupa lagu, buku elektronik, software, film atau karya lain yang sebenarnya terlindungi oleh hak cipta. Memang ada banyak perdebatan tentang hak cipta. Akan tetapi sebagai penulis yang baik kita berusaha untuk tidak melanggar hak cipta.
 
4. Pencantuman sumber tulisan
Dalam menulis, kita seharusnya menghargai penulis lainya apabila kita menulis berdasarkan referensi yang ada pada artikel penulis lain. Mencopy-paste adalah suatu hal yang sangat dilarang pada tulisan ilmiah, tetapi di blog menurut pendapat saya masih bisa ditoleransi asal mencantumkan sumbernya dan membuat link ke sumber tersebut. Jika kita ingin belajar menulis maka hindarilah copy paste. Dengan membaca dari berbagai sumber dan ditambah dengan pengetahuan yang kita miliki, kita dapat menulis tanpa harus mencopy paste artikel dari orang lain. Sekali lagi kita bisa meneruskan tulisan orang lain yang kita anggap bermanfaat dan menyebutkan bahwa tulisan tersebut berasal dari sang penulis aslinya.
 
5. Penggunaan Inisial
Pada saat membahas suatu kasus yang belum jelas, sebaiknya menggunakan inisial. Asas praduga tidak bersalah sebaiknya kita terapkan. Intinya dalam menulis adalah tujuan yang akan kita capai. Kiat bisa menyamarkan suatu kasus dalam bentuk cerita fiksi dengan penokohan yang berbeda untuk menyampaikan pesan dan hikmah yang dapat diambil dari suatu kasus.
 
6. Kata kunci yang tepat
Terkadang untuk kepentingan meningkatkan traffik blog, orang membuat kata kunci yang tidak sesuai dengan isi artikelnya. Hal ini akan menyesatkan pencari artikel. Mungkin masih bisa ditoleransi kalo isinya berguna bagi pencari artikel yang tersasar atau pencari produk yang tersasar tersebut. Sekali lagi ini hanya etika saja jika kita tidak ingin mempersulit orang lain. Memang sangat banyak informasi yang tidak relevan dengan yang kita cari di internet tapi setidaknya dengan menggunakan kata kunci yang tepat kita sedikit mengurangi masalah tersebut. Kontribusinya memang tidak significant tapi kalo semua penulis menggunakan keyword yang tepat akan memudahkan pembaca.
Demikian pendapat penulis tentang etika menulis di blog. Tentunya banyak sekali kekurangan pada tulisan ini.
 
 
 
 

Selasa, 23 Juni 2015

Tugas 4 sm 6

Penggunaan Procedure Pascal untuk perhitungan saluran transmisi BTS pada suatu daerah 

 




FLOWCHART PROGRAM PROCEDURE PASCAL
 
Di suatu daerah terdapat enam buah BTS. Seorang operator yang memantau di kantor pusat ingin mengetahui kombinasi jumlah saluran transmisi yang dapat dibentuk atau diterima oleh ke-enam BTS tersebut. Berdasarkan teori yang ada, untuk menghitung jumlah saluran transmisi (b) untuk n BTS yang terdapat dalam suatu tempat dapat menggunakan persamaan sebagai berikut :
Berdasarkan persamaan di atas, jika di suatu daerah terdapat enam BTS, maka banyaknya saluran transmisi yang dapat dibentuk adalah sebanyak :








Minggu, 31 Mei 2015

Tugas 3 softskil sm 6




Keterangan :
1. Mulai
2. Inputan daya masuk PLN
3. Proses aritmatika tarif
4. Output atau hasil dari perhitungan di atas
5. Selesai